Lobster merah rawa (Procambarus clarkii).
KOMPAS.com — Saat lobster merah rawa menginvasi Eropa sekitar 30 tahun lalu, disinyalir krustasea itu juga menyelundupkan spesies asing lain. Peneliti menemukan spesies asing, sejenis krustasea kecil yang diduga berasal dari Amerika Utara berada di punggung lobster itu.
Tim peneliti mengoleksi 203 lobster merah rawa (Procambarus clarkii) dari berbagai tempat berbeda di Iberian Peninsula, antara tahun 2003-2009. Mereka menemukan 147 lobster, di antaranya menggendong krustasea mini, ostrakoda bernamaAnkylocythere sinuosa.
Panjang ostrakoda ini sekitar setengah milimeter dan meletakkan telurnya pada tubuh lobster. Selain itu, A sinuosa membutuhkan lobster sebagai inang untuk hidup dan berkembang. Jumlahnya bisa mencapai ratusan ekor dalam satu lobster dewasa.
"A sinuosa melimpah di mana pun terdapat lobster merah rawa di Eropa," ujar Francesc Mesquita Joanes, dari University of Valencia pada Scientific Information and News Service (SINC) Spanyol, seperti dikutip Livescience, Selasa (11/9/2012).
Hasil penelitian yang telah dipublikasikan dalam jurnal Hydrobiologia ini pun menunjukkan, lobster serupa di Amerika Utara menjadi inang bagi berbagai jenis ostrakoda. Tetapi, tampaknya lobster ini hanya membawa A sinuosa ke Eropa.
Tim peneliti menyatakan membutuhkan studi lebih lanjut untuk menemukan apakah A sinuosa ini bisa hidup pada lobster asli Eropa. Selain itu, penelitian lebih lanjut pun untuk mengetahui apakah A sinuosaini berperan dalam ekspansi lobster merah rawa di Spanyol pada tahun 1970-an. Hipotesisnya, ostrakoda itu bisa saja berperan membersihkan parasit dan kontaminasi atau memakan telur-telur parasit pada lobster.
Sumber :
LiveScience
Editor :
Nasru Alam Aziz