NASA/ JPL-CALTECH
WASHINGTON, KOMPAS.com — Wahana antariksa Mars Science Laboratory beserta robot Curiosity akhirnya berhasil mendarat di permukaan Planet Mars yang selama ini paling membuat manusia penasaran.
Informasi dari Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) di situs situs webnya menyatakan bahwa Curiosity mendarat di Kawah Gale, di dekat ekuator atau garis khatulistiwa Mars, sekitar pukul 15.00 waktu Mars atau 12.31 WIB.
Curiosity berhasil menjejakkan diri di permukaan Mars setelah melalui proses mendebarkan yang disebut "Teror Tujuh Menit".
Begitu memasuki atmosfer Mars, wahana yang membawanya melakukan manuver untuk memperlambat kecepatan hingga ketinggian sekitar 11 kilometer dari permukaan Mars.
Kemudian parasut supersonik dikembangkan hingga wahana turun sampai ketinggian 1,6 kilometer. Wahana tersebut kemudian melepas retrorocket yang akan memandu pendaratan robot Curiosity yang dibawanya.
Retrorocket kemudian menurunkan robot Curiosity menggunakan tali nilon dengan teknik yang disebut "derek angkasa".
Begitu Curiosity menyentuh permukaan Mars, tali nilon yang digunakan dilepas dan retrorocket terbang menjauh.
Robot beroda enam itu pun mulai bergerak di permukaan Mars.
Curiosity diharapkan bisa meneliti molekul yang mendukung kehidupan di Mars sekaligus memecahkan misteri evolusi Mars. Keberhasilan ini juga menandai keberhasilan pertama mendaratkan robot beroda enam di Mars.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar