Rahma Lillahi Sativa - detikHealth
Foto: thinkstock
Jakarta, Penderita diabetes biasanya disarankan agar tidak makan terlalu banyak produk susu, kue atau daging merah karena kandungan lemak jenuhnya yang tinggi dan bisa meningkatkan kolesterol serta risiko diabetes.
Tapi peneliti dari Inggris mengklaim menemukan fakta baru bahwa keju bisa membantu mencegah diabetes, penyakit yang biasanya dipicu oleh kondisi kelebihan berat badan atau obesitas.
Peneliti studi ini mengatakan bahwa tidak semua lemak jenuh berbahaya bagi manusia, bahkan beberapa diantaranya justru bermanfaat.
Menurut peneliti, bisa jadi bakteri 'probiotik' di dalam keju dan yogurt-lah yang berperan untuk menurunkan kadar kolesterol dan menghasilkan vitamin tertentu yang mencegah diabetes.
Selain itu, keju, susu dan yogurt juga kaya akan vitamin D, kalsium dan magnesium yang bisa membantu melindungi tubuh dari penyakit diabetes.
Namun terlepas dari temuan tersebut, sejumlah pihak lain memperingatkan perubahan pola makan yang didominasi oleh keju dan produk susu lainnya dalam rangka mencegah diabetes.
"Terlalu simpel jika kita harus berkonsentrasi pada makanan-makanan tertentu. Kami lebih merekomendasikan pola makan yang seimbang, kaya buah dan sayuran serta rendah garam dan lemak. Studi ini justru memberi kita alasan yang tak masuk akal bahwa orang-orang seharusnya mengubah asupan produk susunya dalam rangka menghindari penyakit ini," ujar Dr. Iain Frame, direktur riset dari yayasan amal Diabetes UK seperti dilansir dari dailymail,Selasa (24/7/2012).
Peneliti Inggris dan Belanda mengamati pola makan dari 16.800 orang dewasa sehat dan 12.400 pasien diabetes tipe 2 dari 8 negara Eropa, termasuk Inggris.
Studi yang dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition ini pun menemukan bahwa partisipan yang makan sedikitnya 55 gram keju perhari atau sekitar dua iris memiliki kemungkinan 12 persen lebih sedikit mengidap diabetes tipe 2.
Risikonya pun menurun dengan jumlah yang sama bagi orang yang makan 55 gram yogurt perhari.
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar